Struktur Pengurus

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنْ تَنْصُرُوا اللّٰهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ اَقْدَامَكُمْ

Wahai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu (Q.S. Muhammad : 7) 

Dia, Sang Maha Kaya yang tak membutuhkan pertolongan, justru membentangkan sebuah undangan kehormatan bagi seorang hamba untuk menyandarkan perjuangannya pada Keabadian. Ketika seorang hamba menjadikan hidupnya sebagai penolong agama-Nya—dengan menegakkan kebenaran laksana pilar, menebarkan kebaikan laksana hujan, dan membela keadilan walau seorang diri—sesungguhnya ia sedang membangun fondasi bagi keselamatannya sendiri.

Maka, sebagai balasannya, pertolongan Allah akan datang memeluknya dari arah yang tak terduga, dan lebih dari itu, Dia akan “meneguhkan kedudukannya”. Di saat dunia terasa berguncang dan jalan hidup terasa licin oleh keraguan, Allah akan memancangkan jiwa hamba tersebut sekokoh gunung, menguatkan hatinya setegar karang di hadapan ombak cobaan, sehingga ia tak akan pernah tergelincir atau goyah dalam perjalanannya kembali menuju Sang Pencipta.