Persyaratan Umum MTQ UGM “Road to MTQ Nasional 2015”

PERSYARATAN UMUM LOMBA MTQ UGM11068077_751248568307488_3857867851551475919_o

 

TECHNICAL MEETING (TM) : 12 APRIL 2015

 

PERSYARATAN UMUM

  1. Peserta adalah mahasiswa yang masih aktif di UGM pada program Diploma dan Sarjana, dibuktikan dengan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM).
  2. Setiap peserta hanya boleh mengikuti 1 (satu) cabang musabaqah.
  3. Batas usia bagi peserta, minimal 17 tahun dan  maksimal 24 tahun yang terhitung tanggal 1 Agustus 2015.
  4. Panitia harus memberikan ID Card berupa nomer peserta kepada mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan sebagai peserta.
  5. Peserta tidak boleh diganti mahasiswa lain, apabila sudah mendapat pengesahan dari panitia.
  6. Peserta dinyatakan gugur apabila tidak memenuhi persyaratan sebagai peserta seperti yang tercantum dalam pedoman ini.

 

  1. KETENTUAN CABANG MUSABAQAH

Cabang musabaqah adalah bidang-bidang yang dilombakan dalam kegiatan MTQ Mahasiswa Nasional, terdiri atas:

  1. Musabaqah Tilawatil Qur’an yang dapat diikuti oleh qari’ (putra) dan qari’ah (putri).
  2. Musabaqah Hifzhil Qur’an 1 juz (juz 1 atau juz 30) yang dapat diikuti oleh hafidz (putra) dan hafidzah (putri).
  3. Musabaqah Khathil Qur’an yang diikuti oleh khathath (putra) dan khaththatah (putri).
  4. 4. Musabaqah Fahmil Qur’an yang diikuti secara perorangan (putra maupun putri).
  5. 5. Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur’an dalam bahasa Arab diikuti perorangan (putra maupun putri).
  6. 6. Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur’an dalam bahasa Inggris diikuti perorangan (putra maupun putri).
  7. 7. Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an diikuti secara perorangan atau beregu, yang terdiri dari putra semua atau putri semua atau campuran, beranggotakan dua orang.
  8. Musabaqah Pidato Kandungan Al-Qur’an diikuti secara perorangan (putra maupun putri).
  9. Musabaqah Puitisasi Kandungan Al-Qur’an yang dapat diikuti secara perorangan (putra maupun putri).

 

  1. Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur’an diikuti secara beregu yang beranggotakan maksimal tiga orang anggota dengan satu karya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

  1. KETENTUAN MUSABAQAH

 

  1. Musabaqah Tilawatil Qur’an atau Lomba Membaca Al-Qur’an.
  2. Musabaqah Tilawatil Qur’an adalah cabang lomba membaca Al-Qur’an  dengan bacaan mujawwad, yaitu bacaan Al-Qur’an yang mengandung nilai ilmu membaca (tajwid), seni (lagu dan suara) dan etika (adab) membaca.
  3. Qira’at (bacaan) yang dilombakan adalah qira’at Imam ‘Ashim riwayat Hafs dengan martabat mujawwad.
  4. Maqra’ (materi bacaan) dari juz 1 – 30. Peserta wajib membaca maqra’ yang ditetapkan oleh panitia lewat undian.
  5. Jumlah lagu minimal 5 (lima) buah lagu dengan lagu pertama adalah  lagu Bayati/Husaini.
  6. Tahapan Musabaqah

(a). Maqra’ ditetapkan oleh panitia satu hari sebelum tampil.

(b). Penentuan giliran tampil setiap hari dilakukan sebelum acara musabaqah.

(c). Waktu tampil lomba : 5 – 7 menit.

(d) Dewan juri menentukan nilai berdasarkan urutan nilai tertinggi.

 

  1. 2. Musabaqah Hifzhil Qur’an 1 juz
  2. Musabaqah Hifzhil Qur’an adalah bidang musabaqah menghafal Al-Qur’an dengan bacaan murattal dan menggunakan qira’at Imam Ashim riwayat Hafsh serta Mushaf Bahriah (Al-Qur’an Pojok).
  3. Peserta terdiri putra (Hafizh) dan putri (Hafizhah).
  4. Materi pertanyaan diambil dari juz 1 atau juz 30, dengan panjang bacaan ditentukan Dewan Hakim berdasarkan lamanya waktu membaca. Jumlah pertanyaan untuk masing-masing peserta adalah 5 pertanyaan.

 

  1. Tahapan Musabaqah

1) Babak Penyisihan

  1. a) Paket soal ditentukan pada saat akan tampil.
  2. b) Penentuan giliran tampil dilakukan sebelum acara musabaqah.

 

  1. Musabaqah Khaththil Qur’an
  2. Musabaqah Khaththil Qur’an adalah cabang musabaqah menulis indah Al-Qur’an yang menekankan kebenaran dan keindahan tulisan menurut kaidah khath yang baku. Golongan yang dimusabaqahkan adalah golongan dekorasi.
  3. Peserta bersifat perorangan (putra maupun putri).
  4. Materi musabaqah adalah ayat-ayat tertentu yang akan disampaikan panitia pada saat pelaksanaan musabaqah dengan menggunakan minimal 2 (dua) jenis gaya tulisan khath seperti Naskhi, Riq’iy, Tsulutsi, Diwani, Farisi, Kufi dan Diwani Jali.
  5. Perlengkapan peserta seperti meja, kursi, dan kertas kanvas disiapkan oleh panitia, sedangkan mistar, cat berwarna, dan pena gambar disiapkan peserta yang bersangkutan.
  6. Tahapan Musabaqah

(1) Persiapan

Penentuan meja peserta dilaksanakan satu hari sebelum musabaqah dimulai.

(2) Pelaksanaan

(a) Peserta ditempatkan sesuai dengan nomor peserta pada meja dan peserta mendapatkan perlengkapan.

(b) Panitia membagikan ayat-ayat Al Qur’an yang dilombakan.

(c) Waktu yang disediakan selama 6 jam.

(d) Dewan juri menentukan nilai berdasarkan urutan nilai tertinggi.

 

  1. Musabaqah Fahmil Qur’an
  2. Musabaqah Fahmil Qur’an adalah jenis lomba pemahaman atau pendalaman Al-Qur’an dengan penekanan pada pengungkapan ilmu Al-Qur’an dan pemahaman kandungan ayat dalam bentuk cerdas cermat.
  3. Peserta perorangan baik putra maupun putri.
  4. Musabaqah dilakukan dengan menampilkan minimal tiga peserta dengan sistem gugur..
  5. Materi pokok, yaitu materi kuliah pendidikan agama Islam di perguruan tinggi yang meliputi aqidah, syariah, akhlak, ulumul Qur’an, bahasa Arab dan Inggris, menerjemahkan Al-Qur’an dan Hadist, kemasyarakatan, lingkungan hidup, kependudukan, kesejahteraan, kerukunan, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan lain-lain.
  6. Materi tambahan meliputi ilmu tajwid, menjelaskan/mensyarahkan maksud ayat, ilmu tafsir, kisah-kisah dalam Al-Qur’an, sejarah Islam (Tarikh), sejarah perkembangan Islam di Indonesia, seni baca Al Qur’an, dan lain-lain.
  7. Materi disajikan dalam bentuk soal yang terdiri atas dua macam, yaitu soal individual dan soal lontaran (rebutan).
  8. Tahapan Musabaqah

(1) Persiapan

Tahap ini diawali dengan penentuan kode peserta dan urutan tampil.

(2) Pelaksanaan

  1. Penentuan materi

Setiap peserta memperoleh soal individual sebanyak 10 soal dengan cara mengambil amplop soal yang telah disediakan. Selain itu, dalam setiap penampilan diberikan soal lontaran sebanyak 10 soal yang diperebutkan oleh  setiap peserta yang tampil.

  1. Penampilan

Posisi meja peserta ditentukan sehari sebelum lomba dimulai.

  1. Lamanya Penampilan

Lama penampilan tidak dihitung dengan waktu, melainkan dengan berakhirnya pertanyaan lontaran terakhir.

 

  1. Debat Ilmiah  Kandungan Al-Qur’an Dalam Bahasa Arab
  2. Debat  ilmiah Kandungan Al Qur’an dalam bahasa Arab adalah Perdebatan tentang suatu masalah yang disampaikan secara nalar dan argumentatif dalam bahasa Arab yang di dalamnya mengandung unsur-unsur nilai yang bersumber dari nilai Al Qur’an dan Hadits Nabi.
  3. Peserta Musabaqah ini diikuti secara perorangan (putra maupun putri).
  4. Tema Debat ilmiah Kandungan Al Qur’an Dalam Bahasa Arab adalah:

(1) Al- Qur’an dan ilmu pengetahuan dan  teknologi.

(2)  Al- Qur’an dan ekonomi.

(3) Al- Qur’an dan sosial, budaya dan politik.

  1. d. Judul Debat Ilmiah Kandungan Al Quran akan diberitahukan dua minggu sebelum pelaksanaan musabaqah.
  2. e. Waktu debat: 30 menit.
  3. Metode debat menggunakan sistem debat NUDC (National University Debating Championship) khas MTQ.
  4. Sistem yang digunakan adalah British Parliamentary (BP). Format lomba dengan sistem ini dalam setiap sesi debat terdapat 4 peserta debat, 2 peserta mewakili pihak Government, yang terdiri atas Opening Government (OG) dan Closing Government (CG); 2 peserta mewakili pihak Opposition, yang terdiri atas Opening Opposition (OO) dan Closing Opposition (CO).

 

  1. Debat Ilmiah  Kandungan Al-Qur’an Dalam Bahasa Inggris
  2. Debat  ilmiah Kandungan Al Qur’an dalam bahasa Inggris adalah perdebatan tentang suatu masalah yang disampaikan secara nalar dan argumentatif dalam bahasa Inggris yang di dalamnya mengandung unsur-unsur nilai yang bersumber dari nilai Al Qur’an dan Hadits Nabi.
  3. Peserta Musabaqah ini diikuti secara perorangan, baik putra maupun putri.
  4. Tema Debat ilmiah Kandungan Al Qur’an Dalam Bahasa Inggris adalah:

(1). Al- Qur’an dan ilmu pengetahuan dan teknologi.

(2). Al- Qur’an dan ekonomi.

(3). Al- Qur’an dan sosial, budaya dan politik.

  1. d. Judul Debat Ilmiah Kandungan Al Quran akan diberitahukan sebulan sebelum pelaksanaan musabaqah.
  2. e. Waktu debat: 30 menit.
  3. Metode debat menggunakan sistem debat NUDC (National University Debating Championship) khas MTQ.
  4. Sistem yang digunakan adalah British Parliamentary (BP). Format lomba dengan sistem ini dalam setiap sesi debat terdapat 4 peserta debat, 2 peserta mewakili pihak Government, yang terdiri atas Opening Government (OG) dan Closing Government (CG); 2 peserta mewakili pihak Opposition, yang terdiri atas Opening Opposition (OO) dan Closing Opposition (CO).

 

  1. Lomba Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an
  2. Peserta Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Qur’an dapat diikuti perorangan atau beregu (maksimal dua orang).
  3. Tema Karya Tulis Ilmiah :

1) Al-Qur’an dan revolusi mental.

2) Al-Qur’an dan entrepreneurship.

3) Al-Qur’an dan kepemimpinan.

4) Al-Qur’an dan teknologi kedokteran.

5) Al-Qur’an dan anti-korupsi.

6) Al-Qur’an dan pelestarian lingkungan.

7) Al-Qur’an dan Narkoba dan Penyalahgunaan Zat Adiktif (NAPZA).

  1. Judul karya tulis: bebas dengan mengacu pada ketujuh tema di atas.
  2. Sifat dan isi tulisan,  pembimbingan, dan pedoman penulisan karya tulis mengacu pada pedoman umum Lomba Karya Tulis Mahasiswa (LKTM) yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

 

  1. Lomba Pidato Kandungan Al-Qur’an
  2. Lomba pidato kandungan Al-Qur’an adalah cabang lomba yang mengungkapkan isi kandungan Al-Qur’an dengan cara menampilkannya dalam pidato.
  3. Materi  musabaqah adalah berbagai topik yang memiliki landasan ayat-ayat Al-Qur’an yang terdiri atas aqidah, ibadah, akhlak, kemasyarakatan/muamalah, dan lainnya.
  4. c. Tahapan Musabaqah

(1)  Persiapan

Tahap ini diawali dengan penentuan urutan tampil peserta.

(2)  Pelaksanaan

(a) Peserta tampil berdasarkan nomor urutan tampil.

(b) Waktu penampilan selama 5-7 Menit

(3) Tata cara penampilan

(a) Setiap peserta tampil secara bergantian sesuai urutan tampil.

(b) Ucapan salam disampaikan oleh peserta di awal dan akhir penampilan.

(c) Dewan juri menentukan nilai regu berdasarkan urutan nilai tertinggi.

 

 

  1. 9. Lomba Puitisasi Kandungan Al-Qur’an
  2. Lomba pidato kandungan Al-Qur’an adalah cabang lomba yang mengungkapkan isi kandungan Al-Qur’an dengan cara menampilkannya dalam puitisasi.
  3. Tahapan Musabaqah

(1)  Persiapan

Tahap ini diawali dengan penentuan urutan tampil.

(2)  Pelaksanaan

(a) Peserta tampil berdasarkan nomor urutan tampil.

(b) Waktu penampilan selama 5-7 Menit

(3) Tata cara penampilan

(a) Setiap peserta tampil secara bergantian sesuai urutan tampil.

(b) Ucapan salam disampaikan oleh peserta di awal dan akhir penampilan.

(c) Dewan juri menentukan nilai regu berdasarkan urutan nilai tertinggi.

 

  1. Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur’an
  2. Lomba musabaqah desain aplikasi Al-Qur’an merupakan bidang lomba aplikasi perangkat lunak tentang karya aplikasi Al Qur’an, hadist maupun karya Islam lainnya.
  3. Musabaqah diikuti secara beregu (satu regu beranggotakan maksimal tiga orang dengan satu karya.
  4. Tidak ada batasan platform untuk perlombaannya dan dapat berupa aplikasi desktop, mobile, web, games, dll.
  5. Karya dapat berupa pengembangan tugas kuliah yang terkait dengan kegiatan akademik kurikuler pada program studi yang diikuti anggota regu peserta.

 

  1. Karya belum pernah mendapatkan penghargaan pada kontes lain yang sejenis, baik dalam skala lokal, nasional, maupun internasional.
  2. Setiap regu mengirimkan sebuah proposal dan video yang menjelaskan karya yang dibuat.
  3. Video berdurasi 4-10 menit yang menyajikan profil regu pengembang aplikasi, deskripsi singkat dari aplikasi yang dibuat, bagaimana aplikasi dimanfaatkan, dan bagaimana aplikasi tersebut digunakan oleh pengguna.
  4. Proposal yang dituliskan dalam 10-15 halaman ukuran kertas A4 font Times New Roman 12, spasi 1,5 dengan format sebagai berikut :

1) Judul Aplikasi

2) Latar Belakang

3) Tujuan dan Manfaat

4) Batasan

5) Metode

6) Analisis dan Desain

7) Implementasi

8) Show Case

9) Dokumentasi

  1. Proposal dalam bentuk softcopy dikirim melalui alamat email panitia mtq jamaah_shalahuddin@ugm.ac.id paling lambat tanggal 26 April 2015.
  2. Kriteria umum penilaian terdiri dari aspek inovasi; dampak penggunaan aplikasi terhadap pengguna/masyarakat; potensi keberlanjutan penggunaan aplikasi oleh pengguna; antarmuka dan kemudahan dalam penggunaan; proses pengembangan aplikasi yang mengikuti metode pengembangan perangkat lunak yang baik; kesesuaian dengan tema MTQMN XIV Tahun 2015.

 

 

2 thoughts on “Persyaratan Umum MTQ UGM “Road to MTQ Nasional 2015”

  1. UKM Birohmah Universitas Lampung says:

    Semoga sukses selalu untuk acara kegiatan MTQ Nasional Mahasiswa thn.2015. Semoga Allah memberkahi para mahasiswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan ini..aamiin. Sobat JS UGM, ahlan wasahlan fi UI. Depok 1-8Agustus 2015. Salam Dari LAMPUNG (UNILA).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.